Rabu, 30 Desember 2015

Partisipasi Rutan Jeneponto Peringatan HUT SATPAM

Peringatan HUT Satpam Ke-35 Tahun, Jeneponto, Rabu (30/12)
  Jeneponto - Kepala Rumah Tahanan Negara (Rutan) Jeneponto, M. ILham Agung S mengikutsertakan 16 Petugasnya pada peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Satpam Indonesia Kab. Jeneponto yang dipusatkan di Lapangan Kepolisian Resort Jeneponto (Polres Jeneponto), Rabu (30/12). "Kita Tingkatkan Profesi Satpam Indonesia melalui Pendidikan yang Berkualitas dalam Menghadapi Masyarakat Ekonomi Asean" menjadi tema dalam peringatan HUT SATPAM Ke-35 Tahun.
  H. Muh. Syarif, Sekertaris Daerah Kab. Jeneponto menjadi Pembina Upacara tersebut mengungkapkan,"Satuan Pengamanan (Satpam) Indonesia adalah Mitra Polisi, Khususnya Kab. Jeneponto, anggota Satpam mengambil bagian dalam menciptakan keamanan dan ketertiban Jeneponto".
    "Untuk menciptakan suasana bukan hanya menjadi tugas dari profesi Satpam namun keamanan dan ketertiban adalah tugas kita bersama, petugas dan masyarakat," Tambah beliau saat menyampaikan amanat upacara. "Tingkatkan disiplin dan perbaiki kinerja", menjadi motivasi Muh. Syarif kepada Satpam yang ada di Jeneponto.
   "Hal ini merupakan salah satu bentuk kerjasama kami dengan instansi terkait khususnya bidang keamanan, adanya sinergitas petugas lainnya," ungkap Karutan Jeneponto. Pada peringatan tersebut juga dihadiri oleh unsur-unsur muspida antara lain Kepolisian, Kejaksaan, Pengadilan, Kodim 1425. Satuan Pamong Praja hingga Pengamanan Perusahaan BUMN dan Swasta terlihat turut meramaikan barisan upacara tersebut.
Kontributor : Eddy Bastian

Sabtu, 26 Desember 2015

Rutan Jeneponto Gelar Maulid Nabi Muhammad 1437 H

Karutan Jeneponto saat membuka acara Maulid Nabi, Sabtu (26/12)
    Jeneponto - Rumah Tahanan Negara (Rutan) Jeneponto menggelar Maulid Nabi Muhammad SAW 1437 H di Mesjid At-Taubah Rutan Jeneponto, Sabtu (26/12). M.Rusli Ramli menjadi Ketua Panitia Pelaksana menyampaikan laporan kegiatan.
  "Apresiasi yg tinggi kepada panitia pelaksana baik petugas maupun penghuni rutan yang mampu melaksanakan kegiatan yang meriah ini." tutur Kepala Rutan Jeneponto, M.Ilham Agung S saat membuka acara.
   "Peringatan maulid adalah bukan keharusan, kewajiban ataupun sunnah. Namun banyak hikmah yang bisa petik dari pelaksanaan maulid. Semangat perjuangan Rasulullah ditengah orang kafir dalam menyebarkan agama Islam. Semangat beliaulah menjadi pedoman kita dalam kehidupan sehari-hari. Kuncinya adalah Penyempurnaan akhlak. Dalam maulid ini, kita juga mampu merefleksikan sifat-sifat terpiji Rasullah untuk dapat kita pelajari/ teladani diantaranya Jujur, senantiasa beristigfar, dan ikhlas menerima takdir," Ceramah Saharuddin Siama, S.Ag saat menyampaikan Hikmah maulid 1437 H.
 Terlihat Budaya Makassar "A' Rate" dan Rebut Telur Maulid,, Sabtu (26/12)
  Dalam acara maulid tersebut, juga menyajikan unsur budaya khas makassar yaitu "A' Rate" yang berisi pujian kepada Nabi Muhammad SAW. Yang menarik perhatian pada akhir acara, penghuni rutan berebut telur maulid yang telah disediakan panitia.
 

 Keramaian Acara Maulid Nabi Muhammad SAW 1437 H, Sabtu (26/12)


Kontributor : Eddy Bastian

Selasa, 22 Desember 2015

Penggeledahan Gabungan Sisir Blok Hunian Rutan Jeneponto

Karutan Jeneponto bersama Kabag OPS Polres Jeneponto sesaat sebelum Penggeledahan berlangsung, Selasa (22/12)

   Jeneponto - Rumah Tahanan Negara (Rutan) Jeneponto melakukan penggeledahan gabungan bersama Kepolisian Resort (Polres) Jeneponto, Selasa (22/12). Dilaksanakan pasca Shalat Dzuhur tersebut, Puluhan Anggota Polres Jeneponto menyisir blok hunian Rutan Jeneponto.

   Pemeriksaan secara manual dilakukan oleh petugas kepolisian dan petugas dengan menyisir satu per satu kamar hunian dan terkhusus kepada blok wanita digeledah oleh polisi wanita Polres Jeneponto. Hasilnya, keadaan Rutan Jeneponto dinayatakan steril dari benda-benda berbahaya/terlarang baik sejata tajam hingga narkotika.
   “Penggeledahan ini adalah salah satu bentuk antisipasi gangguan keamanan dan ketertiban (kantib) di Rutan Kelas IIB Jeneponto menjelang Natal dan Tahun Baru. Selain itu, antisipasi peredaran narkoba di Rutan Jeneponto,”tutur Kompol Catur, Kabag OPS Polres Jeneponto sebagai Ketua Tim Penggeledahan tersebut.
 Karutan Jeneponto bersama petugas menyambut hangat penggeledahan yang dilakukan. “Penggeledahan ini sudah dikoordinasikan sebelumnya dengan pihak kepolisian, orientasi pada penggeledahan ini adalah deteksi dini kerusuhan dan tindakan anarkis, kepemilikan senjata tajam hingga narkotika dan barang berbahaya lainnya,”ungkap M. Ilham Agung S, Kepala Rutan Jeneponto.
   “Pasca penggeledahan ini, segala bentuk ancaman kerusuhan hingga pelanggaran yang dilakukan oleh Tahanan dan Narapidana dapat di deteksi lebih dini sehingga keadaan tetap kondusif di Rutan Jeneponto menjelang natal dan tahun baru,” harap Catur.


Kontributor : Eddy Bastian

 Dokumentasi Penggeladahan Gabungan, Selasa (22/12)

Minggu, 20 Desember 2015

Balai Latihan Kerja Gelar Pelatihan Elektronika di Rutan Jeneponto

   Jeneponto - Guna meningkatkan kegiatan kemandirian, Rumah Tahanan Negara (Rutan) Jeneponto gandeng Balai Latihan Kerja (BLK) Kabupaten Jeneponto untuk melaksanakan pelatihan elektronika. Sebanyak 16 Warga Binaan Pemasyarakan (WBP) Rutan Jeneponto mengikuti pelatihan yang akan berlangsung hingga 22 Desember mendatang.
Teori Elektronika disampaiakn oleh Darmawati SE, Senin (14/12)
   "Sebelum mengikuti praktek elektronika, kami akan memberikan materi dasar elektronika berupa pengenalan alat dan fungsinya,"Ungkap Darmawati, SE , instruktur pelatihan elektronika. "Selain itu, kami akan memberikan kesempatan kepada WBP untuk latihan singkat cara menggunakan solder, merakit alat hingga pembuatan amply dan sound system," tambahnya.
WBP Jeneponto terlihat antusias menggunakan alat Solder, Jumat (18/12)

    "Setelah pelatihan ini, kami mengharapkan WBP Rutan Jeneponto mampu menjadi tenaga kerja sehingga dapat mengurangi pengangguran yang khususnya ada di Kabupaten Jeneponto,"Harapnya kepada Humas.

Latihan WBP Merakit Amply, Sabtu (19/12)
Kontributor : Eddy Bastian

Jumat, 11 Desember 2015

Penghuni Rutan Jeneponto terima Layanan Pemeriksaan Kesehatan Gratis

Saat Tim Medis Memeriksa Kesehatan Penghuni Rutan Jeneponto, Jumat (11/12)
   Jeneponto - Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan bersama Dinas Kesehatan Kab.Jeneponto sambangi Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Jeneponto, Jumat (11/12). Orientasi pemeriksaan ini adalah seluruh Penghuni Rutan, Petugas hingga Pengunjung Rutan akan mendapatkan layanan pemeriksaan kesehatan gratis berupa pemeriksaan tekanan darah, gula darah, asam urat, test HIV/AIDS dan pemeriksaan lainnya.
   "Kami mendatangkan 5 (lima) dokter umum yang akan melaksanakan kegiatan ini. Pemeriksaan ini dilakukan sebagai bentuk deteksi dini penyakit yang tidak menular dan HIV/AIDS. Kegiatan semacam ini juga akan kami laksanakan ditempat lain yang ada di Kabupaten Jeneponto," ungkap Rachmawati, salah satu panitia pelaksana kegiatan tersebut.
   "Kami menyambut baik kegiatan seperti ini. Selain Penghuni Rutan, petugas dan pengunjung juga dapat melakukan check-up kesehatan secara gratis. Tentunya, kegiatan seperti ini dapat meningkatkan layanan kesehatan di Rutan Jeneponto," Singkat Kasubsi Pelayanan Tahanan, M. Anis.
   Pemeriksaan Kesehatan ini berlangsung dari pukul 09.00 Wita hingga 15.00 WITA. "Tentunya, pasca pemeriksaan kesehatan ini, pasien dapat mendeteksi penyakitnya dan selanjutnya dapat menjaga pola makan dan hidup sehat," harap Rachmawati.
Aktivitas Tim Medis di Rutan Jeneponto, Jumat (11/12)
Kontributor : Eddy Bastian

Selasa, 10 November 2015

3 Petugas Rutan Jeneponto Angkat Sumpah PNS

3 Petugas Rutan Jeneponto saat Penyumpahan PNS. Selasa (10/11)
   Jeneponto - Sebanyak 3 (tiga) Petugas Pemasyarakatan Rumah Tahanan Negara (Rutan) Jeneponto mengangkat sumpah/ janji sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS), di halaman rutan, Selasa (10/11). Fahri, Lalu Irmawan Wahyudi, dan Rulli Wisman mengabdikan dirinya sebagai Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Rutan Jeneponto yang terangkat sejak 01 Februari 2014 lalu.
   Sumpah/Janji Pegawai Negeri Sipil (PNS) adalah suatu kesanggupan untuk mentaati keharusan atau untuk  tidak melakukan larangan yang ditentukan, yang diikrarkan dihadapan atasan yang berwenang menurut agama dan kepercayaannya terhadap Tuhan Yang Maha esa. Karena sumpah/janji itu diikrarkan menurut agama atau kepercayaannya terhadap Tuhan Yang Mahaesa, maka pada hakekatnya sumpah/janji itu bukan saja merupakan kesanggupan terhadap atasan yang berwenang, tetapi juga merupakan kesanggupan terhadap Tuhan, bahwa yang bersumpah/berjanji akan mentaati segala keharusan dan tidak melakukan segala larangan yang telah ditentukan.
  M. Ilham Agung S, Kepala Rutan (Karutan) menjadi pejabat pengambil sumpah/ janji yang didampingi oleh Achmad Hakim, S.Ag, M.Ag (Rohaniawan), Supriadi Arsyad (Kasubsi Pengelolaan) dan Palangkey R (Kepala KPR) menjadi saksi dalam penyumpahan tersebut. 
   "Sumpah Pegawai Negeri Sipil ini senantiasa dijadikan landasan utama dalam bekerja. Pahamilah secara mendalam makna dari sumpah tesebut. Bukan sekedar ceremonial semata tetapi mampu diaplikasikan dalam kinerja masing-masing. Sebagai Petugas Lembaga Pemasyarakatan (Lapas)/ Rumah Tahanan Negara (Rutan) Sumpah PNS tercermin pada Tri Dharma dan Ikrar Petugas Pemasyarakatan serta seyogyanya mampu menerapkan Nilai-Nilai PASTI," Terang Karutan Jeneponto.
   "Setelah beralih status dari Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) ke Pegawai Negeri Sipil (PNS), kami mampu menunjukkan kinerja yang lebih baik dari sebelumnya," Ungkap Fahri, salah satu petugas yang diangkat sumpahnya.
    "Sumpah/Janji PNS ini juga mampu me-refresh kembali kinerja bagi petugas-petugas lainnya untuk dapat bekerja sesuai dengan aturan dan semangat meningkatkan pelayanan di Rutan jeneponto," Tambah karutan
      Pada kesempatan tersebut, seluruh petugas yang hadir dalam acara penyumpahan tersebut untuk memberikan ucapan selamat kepada petugas yang diangkat sumpahnya.

Kontributor : Eddy Bastian
 Moment saat penyumpahan PNS, Selasa (10/11)

Senin, 09 November 2015

Pelatihan Meubelair, WBP Jeneponto Terima Materi Pengenalan Alat

Saat Pemaparan Materi Pengenalan Alat, Senin (09/11)
   Jeneponto - Dengan kesederhanaan fasilitas, 16 Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Rumah Tahanan Negara (Rutan) Jeneponto mengikuti materi perkenalan peralatan pertukangan berlangsung di halaman Rutan Jeneponto, Senin (09/11).
   Abdul Jalil Sikki selaku instruktur dalam pelatihan meubelair kerjasama Rutan Jeneponto dengan Balai Latihan Kerja Kab. Jeneponto. Dalam pemaparan materi perkenalan alat tersebut, beliau menjelaskan fungsi dari berbagai jenis peralatan pertukangan antara lain berbagai jenis gergaji dan pahat, ketam tangan, siku besi, dan peralatan lainnya. "Sebelum memasuki praktek pembuatan meubel, kami perlu memaparkan peralatan yang akan digunakan dalam kegiatan pertukangan ini. Hal ini penting untuk menjadi pedoman untuk dapat mengetahui fungsi dari masing-masing alat tersebut,"ungkap Jalil. "Selain memperkenalkan alat tersebut, kami juga memberikan kesempatan untuk menggunakan peralatan tersebut, seperti bagaimana menggaris dan mengukur yang benar,"imbuhnya
    Pelatihan meubelair tersebut akan berlangsung hingga 30 November mendatang. Diharapkan WBP dapat mengikuti pelatihan dengan baik. Sehingga ketika keluar dari Rutan, mampu menciptakan tenaga kerja yang dapat menghasilkan produk berkualitas tinggi.
Dokumentasi Materi Pengenalan Alat, Senin (09/11)

Kontributor : Eddy Bastian

Selasa, 03 November 2015

WBP Rutan Jeneponto Terima Materi FMD

Saat WBP mengikuti materi FMD, Selasa(03/11)
   Rutan Jeneponto - Sebanyak 16 Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Rumah Tahanan Negara (Rutan) Jeneponto mengikuti materi FMD (Fisik, Mental dan Disiplin) di Rutan Jeneponto, Selasa (03/11). Materi tersebut merupakan salah satu rangkaian dalam Pelatihan Berbasis Kompetensi yang dilaksanakan oleh Balai Latihan Kerja (BLK) Kab. Jeneponto. Materi FMD tersebut akan berlangsung hingga esok hari, Rabu (04/11) dan akan dilanjutkan dengan kegiatan praktek meubelair.
    Abdul Waris, Staf Pelayanan Tahanan yang menjadi instruktur dalam materi FMD tersebut akan memberikan materi seputar Peraturan Baris Berbaris (PBB), Disiplin dan Latihan Mental. "Materi FMD ini bertujuan meningkatkan disiplin WBP yang tentunya akan berimbas pada kedisiplinan dan ketekunan dalam mengikuti pelatihan. Kedisiplinan dan ketekunan itulah yang akan menjadi dasar yang dapat mengubah hidup WBP yang dapat diaplikasikan dalam kehidupannya dari pengangguran menjadi pekerja yang berkualitas," ujar beliau.
   "Kami sangan senang dapat mengikuti kegiatan seperti ini. Selain menambah pengetahuan, kegiatan ini juga mampu menambah ilmu yang tentunya dapat diaplikasikan nantinya ketika sudah bebas. Mudah-mudahan bisa membuka lapangan kerja baru," ungkap Sandi, salah satu WBP yang mengikuti Pelatihan tersebut.

Kontributor : Eddy Bastian


Dokumentasi saat WBP menerima materi FMD, selasa (03/11)

Senin, 02 November 2015

Pembukaan Pelatihan Berbasis Kompetensi BLK Kab.Jeneponto

Suasana Pembukaan Pelatihann Berbasis Kompetensi, BLK Jeneponto, Senin (02/11)
   Jeneponto - Kepala Rumah Tahanan Negara (Karutan) Jeneponto yang diwakili oleh Kasubsi Pelayanan Tahanan, Muh. Anis mengikuti pembukaan Pelatihan Berbasis Kompetensi Program Peningkatan Kompetensi Tenaga Kerja dan Produktivitas di Balai Latihan Kerja (BLK) Kab. Jeneponto, Senin (03/11). Pelatihan juga yang dihadiri oleh Bupati dan Wakil Bupati Jeneponto, Kepala Dinas Tenaga Kerja, dan Kepala BLK Makassar.
   "80 Peserta siap mengikuti pelatihan ini yang tersebar dari 11 (sebelas) kecamatan se-Kabupaten Jeneponto. Pelatihan yang dibagi menjadi 5 sub kejuruan yaitu Instalasi Listrik, Meubelair, Prosessing, Bordir dan Teknisi HP. Khusus untuk meubelair, pelatihannya akan dipusatkan di Rumah Tahanan Negara (rutan) Jeneponto yang diikuti oleh Warga Binaan Pemasyarakatan Rutan. Pelatihan Kompetensi Kejuruan ini akan belangsung dari tanggal 02 hingga 30 November mendatang. Kegiatan bukan hanya praktek kejuruan namun materi-materi umum dan pengenalan bahan dan peralatan hingga materi FMD (Fisik, Mental dan Disiplin) telah kami siapkan," petikan Andi Mubarak, Ketua Panitia saat menyampaikan laporannya.
   "Pemerintah Kabupaten Jeneponto sangat mengapresiasi kegiatan semacam ini. Konsern kami dan instansi ini adalah untuk mewujudkan masyarakat yang mampu berusaha dan menciptakan peluang kerja. Kami siap mendukung segala usaha untuk memajukan perekonomian Jeneponto," Ungkap Bupati Jeneponto saat membuka pelatihan.
    "Nah, setelah pelatihan ini selesai, harapannya yaitu mampu mencetak tenaga kerja dan peluang kerja yang baru. Pola pikir wirausaha untuk menjadi lebih baik. Pemerintah akan mendukung baik bantuan dana maupun bantuan peralatan untuk memajukan usaha masyarakat Jeneponto," Harapan Bupati Jeneponto.
Kontributor : Eddy Bastian
   



Dokumentasi Saat Pembukaan Pelatihan Berbasis Kompetensi.

Kontributor : Eddy Bastian

Rabu, 28 Oktober 2015

Karutan Jeneponto ikuti Semiloka Grasi di Makassar

Karutan saat mengikuti Semiloka Se-Indonesia Timur, 26-28 Oktober
   Makassar - 10 (sepuluh) kantor wilayah kawasan Indonesia Timur mengikuti Semiloka Grasi di Hotel Grand Clarion Makassar. Acara tersebut berlangsung mulai tanggal 26 hingga 28 Oktober mendatang. Semiloka tersebut dilaksanakan oleh Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum (Dirjen AHU) yang bekerjasama dengan Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Dirjen PAS) dan Kantor Wilayah Hukum dan HAM Sulawesi Selatan. Tema dari kegiatan tersebut adalah "Semiloka Grasi sebagai Mekanisme Penanggulangan Over Kapasitas di Lapas/Rutan Seluruh Indonesia". Semiloka tersebut juga menghadirkan pemateri handal dari Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum (Dirjen AHU) yang bekerjasama dengan Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Dirjen PAS).

Minggu, 25 Oktober 2015

WBP Rutan Jeneponto Jadi Narasumber Pelatihan Daur Ulang Sampah

WBP saat menjadi Narasumber Pelatihan Daur Ulang Sampah, Sabtu (24/10)
    Jeneponto - 2 (dua) WBP Rumah Tahanan Negara (Rutan) menjadi narasumber/ pelatih dalam Pelatihan Daur Ulang Sampah yang dilaksanakan oleh Kantor Lingkungan Hidup Kabupaten Jeneponto. Pelatihan yang dilaksanakan pada hari Sabtu (24/0) di Aula RM. Kembar Kab. Jeneponto yang diikuti oleh 40 peserta dari berbagai unsur masyarakat yang ada di Kecamatan Binamu yang terdiri dari utusan sekolah baik Sekolah Dasar (SD) hingga Sekolah Menengah Atas (SMA), Ibu Rumah Tangga (IRT) yang aktif di lingkungannya, staff kecamatan dan pemerhati lingkungan.
     Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Rutan Jeneponto yang menjadi narasumber dalam pelatihan tersebut adalah Abdullah Bin Baso dan Momo Bin Pato. "Hal ini mejadi pengalaman pertama kami penjadi narasumber dalam pelatihan semacam ini. Ilmu Recyle/ daur ulang sampah yang kami dapatkan di Rutan Jeneponto kami salurkan kepada orang lain menjadi lebih berguna dan untuk pembelajaran untuk kami kedepannya,"ungkap Abdullah. Pada kesempatan tersebut, WBP memberikan materi tentang pengolahan Koran Bekas, Karton Bekas dan Rak Telur Bekas yang dapat dibuat berbagai jenis handy craft/ kerajinan tangan seperti asbak, tempat tissue, bingkai foto, vas bunga dan masih banyak lagi.
    "Pelatihan semacam ini telah menjadi rutinitas instansi kami untuk terjun langsung terhadap pembinaan dalam pemanfaatan daur ulang limbah rumah tangga yang semakin meningkat. Hal tersebut juga mendorong kami untuk melaksanakan program Pemerintah Jeneponto mewujudkan Jeneponto Gammara' menuju Kota Adipura Tahun 2016. Nah tentunya program Pemerintah Jenepontosejalan dengan kegiatan semacam ini,"ujar Abdul Rahmat sebagai Ketua Panitia Pelaksana pelatihan.
     "Pasca pelatihan ini, diharapkan mampu manjadi motivasi masyarakat Jeneponto untuk lebih peduli lingkungan dan lebih kreatif dalam pemanfaatan limbah/ sampah rumah tangga dari yang tak bernilai menjadi bernilai tinggi dan ekonomis,"Harap Ketua Panitia yang sekaligus menjabat sebagai Kepala Seksi Pembinaan dan Pengawasan Lingkungan Hidup.
      "Kegiatan semacam ini bisa menjadi refensi ibu rumah tangga yang aktif dalam kegiatan lingkungan, mampu mengolah limbah yang bernilai tinggi dan tentunya menambah penghasilan kami," ungkap Rachmawati salah satu peserta pelatihan.






 Dokumentasi Pelatihan Daur Ulang Sampah, Sabtu (24/10)

Kontributor : Eddy Bastian

TweetLine